Situasi Negara Belum Baik, Pemuda Pancasila Mendoakan Untuk Negeri Ini



Jakarta, chibernews.com  - Pemuda Pancasila bersama Majelis Ta'lim Zaadul Muslim menggelar acara doa bersama bertajuk Pemuda Pancasila Bershalawat dan Doa untuk Negeri dalam menghadapi tantangan ke depan


Acara yang digelar di Tugu Proklamasi, Jakarta, Selasa (30/9) malam, dihadiri sekitar 2.000 umat Islam mulai dari tokoh masyarakat, pemuka agama, keluarga besar Pemuda Pancasila, serta masyarakat dari berbagai lapisan.


Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Provinsi DKI Jakarta Ilyas Abdullah menyampaikan kegiatan tersebut sebagai wujud keprihatinan dan komitmen organisasi untuk memohon kesatuan, kekuatan, dan keberkahan bagi bangsa Indonesia.


"Doa bersama ini sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan mendoakan keselamatan, kemakmuran, dan kesatuan bangsa Indonesia. Lewat salawat dan doa bersama, kami mengajak semua elemen bangsa bersatu dalam cinta Tanah Air, toleransi dan kerja sama demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera," ungkapnya.


Pemuda Pancasila juga, lanjut dia, berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus menjaga semangat gotong royong dan cinta Tanah Air dalam membangun Indonesia lebih baik.


Ia juga menegaskan acara ini bukan cuma seremonial, melainkan momentum memperkokoh spiritualitas serta kebersamaan dalam semangat persatuan, toleransi, dan cinta damai untuk Tanah Air tercinta.


Acara ini dikemas dengan rangkaian kegiatan religius sekaligus dalam momentum memperingati Maulid Baginda Nabi Muhammad SAW.


"Pada kesempatan Maulid Nabi inilah saatnya kita refleksi diri dan senantiasa meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam menjaga keharmonisan sesama anak bangsa."

"Rasulullah SAW mengajarkan cinta kasih, dan itulah nilai yang harus terus kita jaga dan gaungkan di tengah dinamika sosial bangsa saat ini. Indonesia membutuhkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual," papar Ilyas.


Pemuda Pancasila juga memanjatkan doa untuk pemimpin bangsa khususnya Presiden dan Wakil Presiden, Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila, pemuka agama dan tokoh masyarakat agar selalu diberi kesehatan, kebijaksanaan dalam menjalankan amanah rakyat, serta memberikan energi posiitf dan kontribusinya menuju masa depan Indonesia lebih baik.


Ia menambahkan ada lima poin penting dari kegiatan Pemuda Pancasila Bershalawat dan Doa untuk Negeri tersebut.


Pertama, perubahan stigma negatif organisasi kemasyarakatan Pemuda Pancasila yang merupakan salah satu ormas tertua dan terbesar ke-3 di Indonesia. Kedua, menjunjung tinggi akhlak ukhuwah dalam kehidupan bermasyarakat.

Ketiga, dari masyarakat untuk masyarakat yakni Pemuda Pancasila hadir bersatu membangun mental dan karakter yang kuat bagi anak bangsa dalam menghadapi tantangan ke depan.


Keempat, jadi sumber kekuatan untuk mempererat persaudaraan sekaligus mengokohkan komitmen kebangsaan demi Indonesia yang damai dan sejahtera.


"Yang kelima, menjaga persatuan dalam pembangunan Jakarta menuju kota global yang beradab," pungkas Ilyas.


Acara itu juga dihadiri Sekjen Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila Arif Rahman yang mewakili Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila KPH Japto Soelistio Soerjosoemarno, serta Habib Alwi bin Abdurrahman Assegaf dari Majelis Ta'lim Zaadul Muslim.

Posting Komentar

0 Komentar